SALAM SOLID,
Bagaimana eksekusi strategi dapat dikelola dalam kinerja bisnis ? Istilahnya, Business Performance Management (BPM) sebagai hasil dan keluaran dari sukses Eksekusi. Eksekusi adalah proses Engage dari Envision, yaitu leading visionary change, dengan memperhatikan dan mempelajari perubahan lingkungan internal dan eksternal. Leader juga harus meng-Engage sumber daya internal dan eksternal dengan pola pikir bisnis model untuk membentuk personal yang kompeten "Personal Mastery", yaitu cerdas secara holistik (PQ, IQ, EQ, SQ). Video learning berikut ini, yaitu 4DX in Sales Team membantu mentranlasikan strategi ke eksekusi. Namun hal itu belum memastikan pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Mengapa ? Karena konsistensi eksekusi melalui disiplin dan kultur perusahaan perlu di design dan di internalisasi secara berkelanjutan. Bagaimana caranya ?
Simak videonya !!!
Bagaimana eksekusi strategi dapat dikelola dalam kinerja bisnis ? Istilahnya, Business Performance Management (BPM) sebagai hasil dan keluaran dari sukses Eksekusi. Eksekusi adalah proses Engage dari Envision, yaitu leading visionary change, dengan memperhatikan dan mempelajari perubahan lingkungan internal dan eksternal. Leader juga harus meng-Engage sumber daya internal dan eksternal dengan pola pikir bisnis model untuk membentuk personal yang kompeten "Personal Mastery", yaitu cerdas secara holistik (PQ, IQ, EQ, SQ). Video learning berikut ini, yaitu 4DX in Sales Team membantu mentranlasikan strategi ke eksekusi. Namun hal itu belum memastikan pertumbuhan bisnis berkelanjutan. Mengapa ? Karena konsistensi eksekusi melalui disiplin dan kultur perusahaan perlu di design dan di internalisasi secara berkelanjutan. Bagaimana caranya ?
Simak videonya !!!
Pak Jaspar, saya lihat pada studi kasus masih berbasis kuantiti, contoh target ssl, Mou dll. Akan lebih baik lagi jika bisa berbarengan dengan kualiti, mis: kualiti of sales (kelengkapan adm = nama lengkap, email, no hp dll, kesesuaian lokasi instalasi, kesesuaian pic pelanggan)
BalasHapusJuga, akan lebih baik jika pada studi kasus, untuk unit support bisa di rincikan DJm dan targetnya, misal: kualitas instalasi (dc dan ikr), ba instalasi, stiker no id pelanggan dll